Date: 19-05-2025 Digital Publication Services : JABM | JAM | ABMR | ABMCS | BLOG

Undergraduate Thesis

ANALISIS PENERAPAN METODE PENGAKUAN PENDAPATAN UNTUK PERENCANAAN PAJAK PENGHASILAN DAN DAMPAKNYA TERHADAP KINERJA KEUANGAN (STUDI PADA PT. SATWIGA MUSTIKA NAGA, NGAWI)

Thesis Detail
Author LYANA CITRA MAHARDHANI
Student's ID (NPK) A.2008.1.30895 (AKUNTANSI)
Subject PAJAK
Keyword TAX PLANING
Page(s) 102
Submit Date 17-09-2009
Lecture(s) LIDIA ANDIANI ,SE.,MM.
Download PDF

Akses/Download file PDF hanya bisa dilakukan di R. Referensi, Gedung Perpustakaan lantai 2

Abstract

!" # $ Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah metode pengakuanpendapatan sudah tepat digunakan untuk perencanaan pajak penghasilan dan untukmengetahui dampak penerapan metode pengakuan pendapatan terhadap kinerjakeuangan, khususnya untuk kinerja profitabilitas. Jenis penelitian ini adalah studi kasus yaitu penelitian yang dilakukan secaraintensif, terinci dan mendalam terhadap suatu organisme, lembaga atau gejalatertentu. Faktor yang diteliti dalam penelitian ini adalah: (1) Metode PengakuanPendapatan Jasa Konstruksi, (2) Pajak penghasilan, (3) Kinerja Keuangan(Profitabilitas). Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Perhitungan Pendapatan KenaPajak (PKP) dengan metode PSAK 34 dan metode PP 138 menghasilkan nilai brutoyang berbeda. Dengan nilai laba bruto yang berbeda tersebut, menjadikan besarnyapajak penghasilan juga mengalami perbedaan. (2) Dari analisis yang telah dilakukandapat disimpulkan bahwa metode yang digunakan perusahaan selama ini denganmenggunakan metode PSAK, menjadi kurang tepat, terutama untuk tahun 2005 dan2006 karena dengan metode PP 138 perusahaan dapat menghemat pajak penghasilan.(3) Dari analisis yang dilakukan dapat disimpulkan jika perusahaan memiliki proyekyang tidak selesai dalam satu periode akuntansi, maka sebaiknya menggunakanperhitungan pajak penghasilan dengan menggunakan metode PP 138. dan jika proyekyang diterima semuanya selesai dalam satu periode akuntansi, maka sebaiknyadilakukan dengan metode PSAK 34. Namun untuk memberikan keyakinan,perusahaan perlu melakukan penganalisisan dari dua metode tersebut, danmenggunakan metode yang dapat memberikan penghematan pajak. (4) Hasil analisiskinerja keuangan perusahaan ditinjau dari rasio profitabilitas dengan menggunakanmetode PSAK 34 dan PP 138 menunjukkan adanya perbedaan, dimana metode PSAK34 menunjukkan kinerja yang lebih baik karena nilai rasionya lebih tinggidibandingkan PP 138, terutama tahun 2005 dan 2006. Hal ini memperkuat bahwapenggunaan metode PSAK lebih menghasilkan nilai bruto yang lebih besardibandingkan PP 138, terutama jika perusahaan memiliki proyek yang tidak selesaidalam satu periode akuntansi.Kata kunci : Metode pengakuan pendapatan, perencanaan pajak penghasilan, kinerja keuangan.

 

13.58.215.45