Date: 09-05-2024 Digital Publication Services : JABM | JAM | ABMR | ABMCS | BLOG

Undergraduate Thesis

PENGUKURAN DAN PENGENDALIAN BIAYA KUALITAS SEBAGAI UPAYA UNTUK MENINGKATKAN PROFITABILITAS PADA PT. KUDA LAUT

Thesis Detail
Author ERWIN ELISA
Student's ID (NPK) A.2003.1.27707 (AKUNTANSI)
Subject AKUNTANSI BIAYA
Keyword BIAYA,KUALITAS
Page(s) 83
Submit Date 31-08-2007
Lecture(s) Drs. MOHAMAD SOEDARMAN MM


Download PDF

Akses/Download file PDF hanya bisa dilakukan di R. Referensi, Gedung Perpustakaan lantai 2

Abstract

Sejalan dengan perkembangan tehnologi, kenaikan pendapatan dan pendidikan masyarakat, kesadaran konsumen dalam memilih produk berkualitas menjadi lebih cermat dan teliti. Dalam membeli jasa, konsumen tidak hanya memenuhi kebutuhan saja, tetapi mereka juga mempertimbangkan kualitas produk karena mereka menyadari pentingnya kualitas disamping harga produk.Kualitas merupakan istilah yang mempunyai makna berbeda bagi setiap orang. Memahami dimensi mutu produk perusahaan merupakan langkah awal dalam mengembangkan dan memelihara keunggulan produk dalam persaingan bisnis. Disukai atau tidak disukai, konsumen merupakan pihak yang paling berkepentingan dalam menilai mutu produk yang dikonsumsi. Jadi kualitas merupakan suatu ukuran kebaikan seluruh karakteristik produk sehingga kualitas perlu menjadi perhatian utama perusahaan yang berusaha untuk memperoleh posisi bersaing yang lebih baik dan akhirnya meningkatkan laba.Agar suatu produk sesuai dengan ukuran dan standar yang dapat diterima dan memenuhi kriteria pelanggan, maka perusahaan harus melakukan pengendalian kualitas yang secara umum dapat diartikan sebagai upaya untuk menjamin atau menjaga kualitas dari produk yang ditetapkan berdasarkan kebijakan perusahaan.Kegagalan dalam melakukan pengendalian kualitas terhadap produk yang dihasilkan dapat mengakibatkan meningkatnya biaya kegagalan, baik kegagalan internal dimana barang yang dikirim tidak sesuai dengan spesifikasi terdeteksi sebelum barang dikirim ke konsumen maupun kegagalan eksternal dimana barang yang tidak sesuai dengan spesifikasi terdeteksi setelah produk dikirim ke konsumen. Untuk menekan biaya pengendalian dalam hal ini mencakup biaya pencegahan dan biaya penilaian.Dalam pengendalian biaya kualitas tersebut digunakan standar total biaya kualitas sebesar 2,5% dari penjualan sebagai upaya untuk mendekati atau mencapai zero defect standar atau alat bantu yang digunakan adalah membuat pelaporan biaya kualitas untuk mengetahui tingkat % biaya kualitas yang selama ini dikeluarkan perusahaan.Untuk memperoleh data yang diperlukan dalam penelitian ini ada dua data sumber pengambilan data yaitu data primer dan data sekunder. Metode data yang digunakan adalah interview dan dokumentasi. Sedangkan metode analisis yang digunakan adalah dengan menggunakan pelaporan biaya kualitas one year trend.

 

3.139.107.241