Date: 02-08-2025 Digital Publication Services : JABM | JAM | ABMR | ABMCS | BLOG

Undergraduate Thesis

SISTEM INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP SISTEM DAN PROSEDUR PENJUALAN, PEMBELIAN, PENERIMAAN KAS DAN PENGELUARAN KAS GUNA MENINGKATKAN SISTEM PENGENDALIAN INTERN PADA PERUSAHAAN TEGEL DAN BETON PT. SEMI NGANJUK

Thesis Detail
Author RENDRA KURNIAWAN
Student's ID (NPK) A.2002.1.27426 (AKUNTANSI)
Subject SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
Keyword PROSEDUR PENJUALAN,PEMBELIAN
Page(s) 128
Submit Date 09-03-2007
Lecture(s) Drs. ALI MURTADHO Ak. MM
-
-
Download PDF

Akses/Download file PDF hanya bisa dilakukan di R. Referensi, Gedung Perpustakaan lantai 2

Abstract

SISTEM INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP SISTEM DANPROSEDUR PENJUALAN, PEMBELIAN, PENERIMAAN KAS DANPENGELUARAN KAS GUNA MENINGKATKAN SISTEMPENGENDALIAN INTERN PADA PERUSAHAANTEGEL DAN BETON PT. SEMI NGANJUKSistem pengendalian intern sangat penting bagi perusahaan, karena denganadanya sistem pengendalian intern yang memadai akan mengurangi dan menghindarihal-hal yang merugikan perusahaan, sehingga diharapkan dapat meningkatkanefisiensi, efektifitas dan mendorong penataan pada kebijakan yang ditetapkan.Dari hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan sebagai berikut :a. Dalam struktur organisasi yang dimiliki perusahaan tegel dan beton PT. SemiNganjuk, masih terdapat bagian-bagian yang ditiadakan karena adanyaperangkapan fungsi dengan alasan untuk meminimalkan biaya, selain itu kurangadanya pengawasan terhadap fungsi keuangan yang menimbulkan lemahnyasistem pengendalian intern.b. Dari prosedur penjualan kredit yang dilakukan perusahaan masih terdapatkelemahan antara lain : Belum adanya kartu gudang, tidak adanya purchase order,bon pengiriman barang yang dibuat oleh fungsi kasir, belum dibuatnya suratpermintaan barang keluar kepada gudang, dan surat bukti pengeluaran barang padabagian gudang bagian kasir belum membuat bukti kas masuk, belum adanyabagian kredit. Hal ini dapat menyebabkan munculnya tindak kecurangan yangdilakukan dalam sistem penjualan kredit.c. Dari prosedur penerimaan kas diketahui bahwa perusahaan masih melakukanperangkapan fungsi antara fungsi kasir dan penagihan, belum dibuatnya bukti kasmasuk oleh bagian akuntansi (piutang). Kelemahan tersebut mengakibatkan tindakkecurangan pada sistem penerimaan kas.d. Dari prosedur pembelian bahan baku diketahui bahwa belum digunakannya suratpermintaan pembelian dari bagian yang membutuhkan ke bagian pembelian, tidakdibuatnya purchase order pada bagian pembelian dalam memesan barang kepemasok, tidak dibuatnya bukti barang masuk oleh bagian pembelian saatmenerima bahan baku yang dipesan, tidak adanya kartu gudang untuk mencatatmutasi barang. Hal ini akan berakibat pada tindak kecurangan terhadap hartaperusahaan.e. Dari prosedur pengeluaran kas diketahui bahwa masih terjadinya kesalahanprosedur, yaitu surat tagihan dari pemasok diserahkan ke bagian kasir, bagian kasirmelakukan pembayaran hutang tanpa persetujuan bagian akuntansi. Hal ini akanmelemahkan pengendalian intern dalam sistem pengeluaran kas.f. Berdasarkan analisis pengendalian intern dapat diketahui bahwa sistem penjualankredit, sistem penerimaan kas, sistem pembelian dan sistem pengeluaran kasditinjau dari pengendalian intern yang memadai dikatakan masih kurang baik danmasih kurang menjamin adanya pengendalian intern yang baik pula dikarenakanbanyaknya kelemahan yang dimiliki perusahaan, seperti masih banyaknya

 

10.3.63.58